kondisiku mungkin pernah kau alami dan mungkin akan segera kau alami.."sebuah catatan kosong"

harapan adalah sebuah jerat dari kehidupan nyata. harapan adalah sesuatu keinginan yang biasanya bersifat baek. harapan sering dikaitkan dengan hal baek,misal ketika besar saya harap dy jd anak yang sholeh, ketika lulus kuliah saya harap dia langsung bisa kerja..itulah contoh dari sebuah harapan. namun apakah kita sadar bahwa harapan hanyalah sekedar doa yang belum tentu bisa ramal kebenarannya. banyak orang tua yang berharap nantinya anaknya menjadi orang yang sukses tp tidak semuanya harapan itu terwujud. harapan kalau diibaratkan seperti cahaya yang menembus ke air, ketika cahaya itu belum masuk ke air terliat lurus dan ketika cahaya itu masuk ke dalam air akan membelok..karena itulah "harapan" menurut saya bersifat bias..karena sesuatu yang kita harapkan belum tentu sesuai dengan apa yang dapatkan.
di dalam hidup tentunya kita mempunyai banyak sekali harapan . misal dari kecil kita bercita-cita untuk jd dokter, tentara dll tp belum sampe kearah itupun udah banyak orang yang putus sekolah, ada juga yang salah jurusan waktu kuliah jd cita2 ga terkabul karena bodoh kali...hehe contohnya aku.. banyaknya sebuah harapan membuat kita sendiri terkukung olah utopia kenikmatan yang masih semu bahkan kita udah membayangkan bagaimana kehipudan kita mendatang.."tentu bayangan kehidupan yg mapan dan bahagia" itu juga yang menjadi khayalanku saat ini..ckckc
tp saat inilah sebuah harapan itu menguji diriku, hal ini pun mungkin pernah juga di rasakan oleh temen2ku. dan nantinya pasti akan di rasakan oleh adik2ku..ketika kuliah kita merasa bangga dengan titel mahasiswa kita. kita merasa mempunyai derajat yg tinggi dengan almater masing2 kampusnya..tp itu hanyalah sebuah kamuflase seperti bunglon yang bisa mimikri artinya jd mahasiswa ketika di kelas, jd bangsat ketika diluar..entahlah pokoke kepribadian yang situasinol menurutku..kembali ke harapan di bawah ini:
saat kuliah kita (aq sendiri) berharap memperoleh ilmu sebanyak-banyak, berharap dapat nilai bagus, berharap lulus dengan cepat, berprestasi dalam akademik ataupun non akademik, memperoleh temen dan memperolah pacar"ckckck harapan ini sirna krn udah lulus dan ga dapat ckck" dan semua itu terwujud walau cm 60%.. tp itu semua belum lah usai harapkanku..saat dinyatakan lulus kuliah wah rasa bangga dan hilangi beban kuliah dipundakq..seperti ketika aq meletakan barbel 80kg ke lantai dan rasa berat itupun ilang..setelah lulus kuliah masih ada satu harapan lagi dan itulah yang paling penting..yaitu berharap langsung bisa kerja. wah itulah harapan besar yang saya alami saat ini, mungkin jg di alami oleh temen yg lulus duluan dan akan dialami adikku nantinya..
harapan untuk mendapatkan sebuah pekerjaan setelah lulus kuliah pasti dimiliki oleh setiap mahasiswa. tp untuk mendapatkan sebuah pekerjaan tidaklah mudah. kita harus kesana-kesini nglamar kerja, wawancara sana-sini pokoke susah tp intine tetep semangat. seseorang yg dulunya teman kita sekelas tp jadi musuh ketika sama2 cari kerja. saat cari kerja temen kita menjadi kompetitor kita untuk mendapatkan sebuah pekerjaan..dan siapa yang berhasil itu semua tergantung kemampuan dan keberuntungankita.."seleksi alam berlangsung"..untuk itu saya pribadi merasa bingung dan minder ktk lulus kuliah entah mau kerja di mana..karena saya kuliah hanya belajar dan untuk mendapatkan ilmu tp tidak mendapat bekal ketrampilan kerja..semuanya tumpang tindih menurutku..
saran buat aku sendiri temen2ku tetaplah semangat untuk mencari pekerjaan. kalau yang berjiwa wirausaha cobalah untuk membuka usaha, yang mempunyai skill atau prestasi di bidang non akademik berlatihlah trus semoga bisa menjadi altit atau musisi handal..pekerjaan tidak hanya menjadi PNS maka untuk semua temanku ayo kita berjuang menjadi orang sukses..tp kesuksesan tidak gampang diperoleh kita harus bekerja keras dan pantang menyerah untuk mencapai kesuksesan itu..semoga harapan kita semua untuk menjadi orang sukses terwjud..amien..tp janganlah lupa bahwa kesuksesan adalah ujian dari Allah swt maka ketika sukses ingatlah pada temen2 kita, jangan sombong, seringlah berzakat dan hormati dan hargai orang2 yang tidak mampu..""lagi belajar nulis2 omong kosong ki"hehe maklum ga da mutune